22 april. . .
alam angin tamalanrea
langit mendung tak berbatas
sinyal akan kegalauan
wajah alam tampak muram
22 april . . .
ini kisah tentang dia,
yang kian tak berkasih lagi,
terus bersedih, teknologi menghantui...
kini semakin sedikit yang memahamimu
mungkin kau menanti-nanti
kapan tangan ini hendak menjamahmu
22 april . . .
hari ini adalah hari istimewamu
hari yang harusnya penuh akan keceriaan
seharusnya kau bercengkrama dengan manusia
bercerita tentang keindahan alam raya
menceritakan tentang indah rumahmu
Serta senyum cinta tetanggamu
Menyatu serta dalam lingkaran alam
Serta langit tak berbataz
22 april . . .
zelamat hari bumi
walaupun hari ini kau terlihat sedih
kau tetap , masih tetap dan tetap . . .
bereaksi dan berotasi menjadi ekspresi diri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar